Cara Mengembalikan File yang Terhapus Permanen di Laptop Windows 10

Hello Sobat Buletin Aktif! Apakah kamu pernah mengalami kejadian di mana kamu tidak sengaja menghapus file penting di laptop dan ternyata sudah dihapus permanen? Jangan khawatir, kali ini kami akan memberikan cara untuk mengembalikan file yang terhapus permanen di laptop Windows 10.

Cara Pertama: Gunakan Fitur Recycle Bin

Ketika kamu menghapus file, Windows akan memindahkan file tersebut ke Recycle Bin terlebih dahulu. Nah, jika kamu ingin mengembalikan file yang terhapus, kamu bisa membuka Recycle Bin dan mencari file yang ingin dikembalikan. Setelah itu, klik kanan pada file tersebut dan pilih restore. File akan kembali ke lokasi awal sebelum dihapus.

Cara Kedua: Gunakan Fitur File History

File History adalah fitur built-in di Windows 10 yang dirancang untuk membuat backup secara otomatis dari file yang ada di komputer. Jika kamu sudah mengaktifkan fitur ini sebelum file terhapus, maka kamu bisa mengembalikan file tersebut dengan mudah. Untuk mengaktifkan fitur File History, buka Settings, lalu pilih Update & Security, dan pilih Backup. Kemudian, klik Add a drive untuk menambahkan drive eksternal atau cloud storage untuk menyimpan backup.

Cara Ketiga: Gunakan Software Recovery

Jika kedua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa menggunakan software recovery. Ada banyak software recovery yang dapat kamu gunakan, seperti Recuva, EaseUS Data Recovery, atau Stellar Data Recovery. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih lokasi di mana file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan lokasi tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Keempat: Gunakan Fitur Shadow Copy

Shadow Copy adalah fitur yang memungkinkan kamu untuk membuat snapshot atau salinan file dan folder pada suatu waktu tertentu. Jika kamu sudah mengaktifkan fitur ini sebelum file terhapus, kamu bisa menggunakan fitur ini untuk mengembalikan file tersebut. Untuk mengaktifkan fitur Shadow Copy, klik kanan pada file atau folder yang ingin kamu kembalikan, lalu pilih Properties, dan klik tab Previous Versions. Kamu akan melihat daftar snapshot yang tersedia, pilih versi yang ingin kamu kembalikan, dan klik Restore.

Cara Kelima: Gunakan Fitur Command Prompt

Command Prompt atau CMD adalah fitur bawaan di Windows yang memungkinkan kamu untuk mengakses fitur dan perintah tambahan yang tidak tersedia di menu atau interface Windows. Kamu bisa menggunakan CMD untuk mengembalikan file yang terhapus permanen. Untuk melakukannya, buka Command Prompt sebagai administrator, ketik perintah “chkdsk X: /f” (x adalah drive tempat kamu menyimpan file yang terhapus), dan tekan enter. CMD akan memeriksa dan memperbaiki kesalahan pada drive tersebut, dan mungkin akan mengembalikan beberapa file yang terhapus.

Cara Keenam: Gunakan Layanan Cloud Storage

Jika kamu menyimpan file di layanan cloud storage seperti Google Drive, OneDrive, atau Dropbox, kamu bisa mencoba untuk mengembalikan file yang terhapus melalui layanan tersebut. Ketika kamu menghapus file di layanan tersebut, file tersebut tidak langsung dihapus permanen, melainkan dipindahkan ke folder sampah. Kamu bisa membuka folder sampah dan mencari file yang terhapus, lalu klik kanan pada file dan pilih restore.

Cara Ketujuh: Gunakan Fitur Restore Point

Restore Point adalah fitur yang memungkinkan kamu untuk memulihkan sistem Windows ke waktu sebelumnya. Jika kamu sudah membuat Restore Point sebelum file terhapus, kamu bisa menggunakan fitur ini untuk mengembalikan file tersebut. Untuk mengaktifkan fitur Restore Point, buka Control Panel, lalu pilih System and Security, dan pilih System. Di bagian System Protection, klik Create untuk membuat Restore Point baru.

Cara Kedelapan: Gunakan Fitur Backup and Restore

Backup and Restore adalah fitur bawaan di Windows yang dirancang untuk membuat backup data secara rutin. Jika kamu sudah mengaktifkan fitur ini sebelum file terhapus, kamu bisa menggunakan fitur ini untuk mengembalikan file tersebut. Untuk mengaktifkan fitur Backup and Restore, buka Control Panel, lalu pilih System and Security, dan pilih Backup and Restore. Kemudian, klik Set up backup dan pilih lokasi di mana kamu ingin menyimpan backup.

Cara Kesembilan: Gunakan Fitur Undelete

Undelete adalah fitur yang dapat mengembalikan file yang terhapus dengan cepat. Untuk menggunakan fitur ini, kamu bisa menggunakan software seperti Undelete Plus atau Restoration. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Kesepuluh: Gunakan Fitur System File Checker

System File Checker atau SFC adalah fitur yang memungkinkan kamu untuk memeriksa dan memperbaiki file sistem yang rusak atau hilang. Jika file yang terhapus adalah file sistem, kamu bisa menggunakan fitur ini untuk mengembalikan file tersebut. Untuk menggunakan fitur ini, buka Command Prompt sebagai administrator, ketik perintah “sfc /scannow”, dan tekan enter. SFC akan memeriksa dan memperbaiki file sistem yang rusak atau hilang.

Cara Kesebelas: Gunakan Fitur Disk Drill

Disk Drill adalah software recovery data yang dapat mengembalikan file yang terhapus dari hard drive, USB drive, atau memory card. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Keduabelas: Gunakan Fitur PhotoRec

PhotoRec adalah software recovery data yang dirancang khusus untuk mengembalikan file foto atau video yang terhapus. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file foto atau video yang ingin kamu kembalikan.

Cara Ketigabelas: Gunakan Fitur TestDisk

TestDisk adalah software recovery data yang memungkinkan kamu untuk mengembalikan file yang terhapus dan memperbaiki partisi yang rusak. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Keempatbelas: Gunakan Fitur Data Rescue

Data Rescue adalah software recovery data yang dapat mengembalikan file yang terhapus dari hard drive, USB drive, atau memory card. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Kelimabelas: Gunakan Fitur MiniTool Power Data Recovery

MiniTool Power Data Recovery adalah software recovery data yang dapat mengembalikan file yang terhapus dari hard drive, USB drive, atau memory card. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Keenambelas: Gunakan Fitur GetDataBack

GetDataBack adalah software recovery data yang dapat mengembalikan file yang terhapus dari hard drive, USB drive, atau memory card. Setelah kamu mengunduh dan menginstal software tersebut, jalankan software dan pilih drive tempat file yang terhapus sebelumnya disimpan. Kemudian, scan drive tersebut dan pilih file yang ingin kamu kembalikan.

Cara Keduapuluh: Gunakan Layanan Jasa Recovery Data

Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan jasa recovery data profesional. Ada banyak perusahaan yang menawarkan jasa ini, seperti Ontrack EasyRecovery, Stellar Data Recovery, atau Seagate Data Recovery. Namun, pastikan kamu memilih perusahaan yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk mengembalikan file yang terhapus permanen di laptop Windows 10. Sebaiknya kamu mencoba cara yang pertama dan kedua terlebih dahulu, karena kemungkinan besar file masih ada di Recycle Bin atau File History. Jika kedua cara tersebut tidak berhasil, kamu bisa mencoba cara yang lainnya. Namun, pastikan kamu memilih cara yang sesuai dengan kondisi dan jenis file yang terhapus. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu mengembalikan file yang terhapus!