Cara Mengembalikan File Drive yang Terhapus Permanen
Hello Sobat Buletin Aktif! Apakah Anda pernah mengalami kehilangan file penting karena terhapus secara permanen? Jangan khawatir, artikel ini akan memberikan solusi untuk mengembalikan file drive yang terhapus permanen.
Kehilangan file penting memang bisa membuat kita frustasi. Terlebih lagi jika file tersebut terhapus secara permanen dan tidak dapat ditemukan di Recycle Bin. Namun, tidak perlu khawatir. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengembalikan file drive yang terhapus permanen.
Pertama, cobalah mencari file tersebut di sistem backup. Jika Anda melakukan backup secara reguler, maka kemungkinan besar file tersebut masih tersimpan di dalam backup. Untuk melakukan hal ini, Anda dapat membuka aplikasi backup yang biasa digunakan dan mencari file yang hilang.
Jika sistem backup tidak membantu, cobalah menggunakan software recovery file. Ada banyak software recovery file yang dapat Anda gunakan, seperti Recuva, EaseUS Data Recovery, atau Stellar Data Recovery. Setelah mengunduh salah satu software tersebut, instal dan jalankan program tersebut.
Dalam penggunaan software recovery file, pastikan untuk memilih opsi Deep Scan agar dapat memindai seluruh drive untuk mencari file yang hilang. Selain itu, pastikan juga untuk tidak menyimpan file yang ditemukan di dalam drive yang sama dengan file yang hilang, karena hal ini dapat membuat file terhapus permanen.
Jika kedua cara tersebut tidak berhasil, cobalah menggunakan Command Prompt. Cara ini mungkin sedikit kompleks, namun Anda dapat mencobanya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Buka Command Prompt
2. Ketik “chkdsk [drive letter]: /f /r /x” (tanpa tanda kutip dan ganti [drive letter] dengan huruf drive yang ingin diperiksa).
3. Tunggu hingga perintah selesai dan cek apakah file yang hilang sudah muncul.
Jika cara-cara di atas masih belum berhasil, cobalah untuk membawa drive Anda ke ahli IT terdekat. Mereka mungkin dapat membantu dalam mengembalikan file yang hilang dengan menggunakan perangkat khusus.
Namun, perlu diingat bahwa tidak semua file dapat dikembalikan. Beberapa faktor seperti waktu, penggunaan drive, dan kapasitas drive dapat mempengaruhi kemungkinan file dapat dikembalikan atau tidak.
Untuk menghindari kehilangan file di masa depan, pastikan melakukan backup secara rutin dan tidak menghapus file secara sembarangan. Selain itu, pastikan juga untuk selalu memeriksa dua kali sebelum menghapus file.
Kesimpulan
Mengembalikan file drive yang terhapus permanen memang bisa menjadi tantangan. Namun, dengan beberapa cara yang telah dijelaskan di atas, Anda masih memiliki kemungkinan untuk mengembalikan file yang hilang. Selalu pastikan untuk melakukan backup secara rutin dan hati-hati dalam menghapus file agar terhindar dari kehilangan file penting di masa depan.