Hello Sobat Buletin Aktif! Apakah kamu pernah mengalami kejadian yang tidak menyenangkan ketika data pentingmu dihapus secara tidak sengaja di Google Drive? Jangan khawatir, karena di artikel ini, kita akan membahas cara mengembalikan data yang terhapus di Google Drive dengan mudah dan cepat!
Memulihkan File dari Tempat Sampah
Langkah pertama yang dapat kamu lakukan adalah memulihkan file dari Tempat Sampah. Setiap kali kamu menghapus file di Google Drive, file tersebut akan secara otomatis dipindahkan ke Tempat Sampah dan akan tetap ada selama 30 hari sebelum dihapus secara permanen dari sistem.
Untuk mengembalikan file yang telah dihapus, kamu bisa membuka menu Tempat Sampah di Google Drive dan mencari file yang hilang. Setelah menemukannya, kamu bisa mengklik kanan pada file tersebut dan memilih opsi “Kembalikan” untuk memulihkannya kembali ke folder asal.
Menggunakan Fitur Revision History
Selain memulihkan file dari Tempat Sampah, kamu juga dapat menggunakan fitur Revision History di Google Drive untuk mengembalikan file yang telah dihapus. Fitur ini memungkinkan kamu untuk mengakses versi file yang lebih lama dan mengembalikan file yang hilang.
Untuk menggunakan fitur Revision History, kamu perlu membuka file yang hilang dan mengklik opsi “File” di bagian atas layar. Setelah itu, pilih opsi “Revision History” dan kamu akan melihat daftar versi file yang tersedia. Pilih versi file yang ingin kamu kembalikan dan klik tombol “Restore this version” untuk mengembalikannya.
Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Jika kedua cara di atas tidak berhasil mengembalikan file yang hilang, kamu masih bisa mencoba menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti EaseUS Data Recovery Wizard. Aplikasi ini dapat membantu kamu untuk memulihkan file yang hilang di Google Drive dengan lebih cepat dan mudah.
Cara menggunakan aplikasi ini cukup sederhana. Pertama, kamu perlu mengunduh dan menginstal aplikasi di komputermu. Setelah itu, buka aplikasi dan pilih opsi “Google Drive” di antarmuka pengguna. Aplikasi akan melakukan pemindaian pada Google Drive dan menunjukkan daftar file yang hilang. Kamu bisa memilih file yang ingin kamu kembalikan dan mengklik opsi “Recover” untuk memulihkannya.
Membuat Cadangan Data Secara Berkala
Agar kamu tidak kesulitan dalam mengembalikan file yang hilang di Google Drive, sebaiknya kamu membuat cadangan data secara berkala. Dengan membuat cadangan data, kamu akan memiliki salinan file yang bisa kamu gunakan jika file aslinya hilang atau terhapus secara tidak sengaja.
Untuk membuat cadangan data, kamu bisa menggunakan fitur “Backup and Sync” yang disediakan oleh Google Drive. Fitur ini memungkinkan kamu untuk mengunggah file ke Google Drive secara otomatis dan membuat cadangan data secara berkala. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Backupify atau Spanning untuk membuat cadangan data secara otomatis.
Kesimpulan
Mengembalikan data yang terhapus di Google Drive memang bisa menjadi masalah yang cukup rumit. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan di atas, kamu dapat dengan mudah mengembalikan file yang hilang dan menghindari kejadian serupa di masa depan. Jangan lupa untuk membuat cadangan data secara berkala agar kamu selalu memiliki salinan file yang aman dan terhindar dari kehilangan data yang penting.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu, Sobat Buletin Aktif! Jangan lupa share artikel ini ke teman-temanmu yang membutuhkan.