Cara Memunculkan File yang Hilang di Flashdisk

Hello Sobat Buletin Aktif! Apakah kamu pernah mengalami kejadian dimana file penting di flashdisk kamu tiba-tiba hilang? Tentu saja, hal ini bisa sangat mengganggu terutama jika file tersebut sangat penting dan sulit untuk didapatkan kembali. Namun, jangan khawatir karena di artikel ini akan dibahas cara memunculkan file yang hilang di flashdisk dengan mudah dan cepat.

Cek Folder Hidden

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengecek folder hidden pada flashdisk. Kadang-kadang, file yang hilang bisa saja tersembunyi di folder hidden dan tidak terlihat secara langsung. Untuk mengecek folder hidden, kamu bisa klik kanan pada flashdisk dan pilih opsi “Properties”. Kemudian, pada tab “General”, ceklist opsi “Hidden” dan klik “Apply”. Setelah itu, cek kembali pada folder flashdisk, mungkin saja file yang hilang sudah muncul di sana.

Cek Folder Temporary

Folder temporary atau temp adalah folder sementara yang digunakan oleh sistem operasi untuk menyimpan file sementara selama proses instalasi atau pembaruan. Kadang-kadang, file yang hilang bisa saja tersimpan di folder temporary. Untuk mengecek folder temporary, kamu bisa tekan tombol “Windows + R” dan ketik “%temp%” pada kolom yang tersedia. Setelah itu, tekan tombol “Enter” untuk membuka folder temporary. Cek apakah file yang hilang ada di sana atau tidak.

Cek Folder Recycle Bin

Selain folder hidden dan temporary, file yang hilang juga bisa saja tersimpan di folder Recycle Bin. Folder Recycle Bin adalah tempat penyimpanan sementara untuk file yang dihapus dari komputer atau flashdisk. Untuk mengecek folder Recycle Bin, kamu bisa klik kanan pada ikon Recycle Bin di desktop dan pilih opsi “Open”. Cek apakah file yang hilang ada di sana atau tidak.

Cek File dengan Command Prompt

Jika file yang hilang tidak ditemukan di folder hidden, temporary, atau Recycle Bin, kamu bisa mencoba mencarinya dengan menggunakan Command Prompt. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu membuka Command Prompt dan mengetikkan perintah “dir /s filename.ext” (tanpa tanda kutip) dan tekan “Enter”. Perintah tersebut akan mencari file dengan nama dan ekstensi yang sama di seluruh direktori pada flashdisk. Jika file tersebut ditemukan, kamu bisa mengembalikannya dengan menyalin atau memindahkannya ke direktori yang diinginkan.

Gunakan Antivirus

Selain itu, file yang hilang juga bisa disebabkan oleh virus atau malware yang menyerang flashdisk kamu. Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa menggunakan software antivirus untuk membersihkan flashdisk dari virus atau malware yang ada. Setelah itu, cek kembali apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Cek dengan Software Recovery

Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa mencoba menggunakan software recovery untuk mencari dan memulihkan file yang hilang. Ada banyak software recovery yang bisa kamu gunakan seperti Recuva, EaseUS Data Recovery, atau Stellar Phoenix. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu mengunduh software tersebut, menghubungkan flashdisk kamu ke komputer, dan mengikuti instruksi yang ada di software tersebut. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua file yang hilang bisa dipulihkan dengan software recovery.

Gunakan Fitur Shadow Copy

Fitur Shadow Copy adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk mengembalikan file yang hilang ke versi sebelumnya. Fitur ini biasanya diaktifkan secara default pada komputer yang menjalankan Windows Vista, 7, 8, atau 10. Untuk menggunakannya, kamu hanya perlu klik kanan pada folder atau file yang hilang dan pilih opsi “Restore Previous Versions”. Pilih versi yang ingin kamu kembalikan dan klik “Restore”. Setelah itu, cek kembali apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Cek dengan Fitur System Restore

Fitur System Restore adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk mengembalikan komputer ke kondisi sebelumnya. Jika file yang hilang tidak ditemukan dengan cara-cara di atas, mungkin saja ada masalah pada sistem operasi yang membuat file tersebut hilang. Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa menggunakan fitur System Restore untuk mengembalikan komputer ke kondisi sebelumnya. Namun, perlu diingat bahwa fitur ini hanya berlaku untuk file yang hilang sebelum tanggal dan waktu yang dipilih.

Cek dengan Fitur File History

Fitur File History adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk membackup file secara otomatis. Jika fitur ini diaktifkan, setiap kali ada perubahan pada file yang dipilih, maka file tersebut akan otomatis terbackup dan tersimpan di folder File History. Jika file yang hilang adalah file yang sering kamu gunakan dan terakhir kali diubah belum lama ini, maka kemungkinan besar file tersebut ada di folder File History. Untuk mengakses folder File History, kamu bisa tekan tombol “Windows + I” untuk membuka Settings, pilih opsi “Update & Security”, dan pilih opsi “Backup”. Kemudian, klik opsi “More options” dan pilih opsi “Restore files from a current backup”. Cek apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Cek dengan Fitur Restore Point

Fitur Restore Point adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk membuat titik pemulihan pada sistem operasi. Jika file yang hilang terkait dengan sistem operasi atau registry, maka kemungkinan besar file tersebut masih ada di Restore Point. Untuk mengakses fitur ini, kamu bisa tekan tombol “Windows + R” dan ketik “rstrui.exe” pada kolom yang tersedia. Kemudian, tekan tombol “Enter” untuk membuka Restore Point. Pilih titik pemulihan yang ingin kamu gunakan dan klik “Next”. Setelah itu, cek kembali apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Cek dengan Fitur Disk Cleanup

Fitur Disk Cleanup adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk membersihkan file sementara dan tidak penting pada komputer atau flashdisk. Kadang-kadang, file yang hilang bisa saja tersimpan di folder temporary atau file sementara lainnya yang tidak terpakai. Untuk menggunakan fitur ini, kamu bisa klik kanan pada flashdisk dan pilih opsi “Properties”. Kemudian, pada tab “General”, klik opsi “Disk Cleanup”. Pilih file yang ingin dihapus dan klik “OK”. Setelah itu, cek kembali apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Cek dengan Fitur Chkdsk

Fitur Chkdsk adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk memeriksa dan memperbaiki kesalahan pada sistem file. Jika file yang hilang terkait dengan kesalahan pada sistem file, maka kemungkinan besar file tersebut masih ada di flashdisk. Untuk menggunakan fitur ini, kamu bisa klik kanan pada flashdisk dan pilih opsi “Properties”. Kemudian, pada tab “Tools”, klik opsi “Check” pada bagian “Error checking”. Ikuti instruksi yang ada dan tunggu proses perbaikan selesai. Setelah itu, cek kembali apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Cek dengan Fitur System File Checker

Fitur System File Checker adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk memeriksa dan memperbaiki file sistem yang rusak atau hilang. Jika file yang hilang terkait dengan file sistem, maka kemungkinan besar file tersebut masih ada di flashdisk. Untuk menggunakan fitur ini, kamu bisa membuka Command Prompt sebagai administrator dan mengetikkan perintah “sfc /scannow” (tanpa tanda kutip) dan tekan “Enter”. Ikuti instruksi yang ada dan tunggu proses perbaikan selesai. Setelah itu, cek kembali apakah file yang hilang sudah muncul atau tidak.

Gunakan Fitur System Image Recovery

Fitur System Image Recovery adalah fitur bawaan Windows yang memungkinkan kamu untuk memulihkan sistem operasi ke kondisi awal saat pertama kali membeli komputer atau flashdisk. Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa mencoba menggunakan fitur ini untuk memulihkan flashdisk ke kondisi awal dan menghilangkan masalah yang menyebabkan file hilang. Namun, perlu diingat bahwa fitur ini akan menghapus semua data yang ada pada flashdisk dan mengembalikannya ke kondisi awal.

Hindari Hal yang Membuat File Hilang

Terakhir, hal yang paling penting adalah menghindari hal-hal yang membuat file hilang di flashdisk. Beberapa hal yang bisa menyebabkan file hilang di antaranya adalah virus atau malware, kerusakan pada flashdisk, atau kesalahan saat mengoperasikan flashdisk. Untuk menghindari hal ini, kamu bisa menggunakan software antivirus yang terpercaya, menjaga flashdisk dari kerusakan fisik, atau mengoperasikan flashdisk dengan benar.

Kesimpulan

Itulah beberapa cara memunculkan file yang hilang di flashdisk dengan mudah dan cepat. Jika kamu mengalami kejadian seperti ini di masa depan, kamu sudah tahu cara mengatasinya dengan mudah dan tidak perlu khawatir kehilangan file penting lagi. Ingatlah untuk selalu menjaga flashdisk dari hal-hal yang bisa menyebabkan file hilang dan menghindari penggunaan flashdisk yang tidak aman. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!