5 Pilihan Makanan Sehat Untuk Anak

Anak pada usia pertumbuhan (5-8 tahun) seringkali menjadi susah untuk makan, terlebih jika para orang tua seringkali memberi makanan junkfood. Makanan sehat kebanyakan kurang disukai anak karena kurang menggugah selera. Padahal makanan tersebut mempunyai efek yang baik untuk daya tahan tubuh anak agar selalu sehat dan bugar. Berikut ini adalah rekomendasi makanan sehat untuk anak yang menggugah selera.

Yogurt
Makanan sehat ini mengandung banyak protein dan vitamin D, baik untuk menjaga diet anak. Yogurt juga terdapat probiotik dan bakteri baik yang penting untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Dibalik manfaatnya yang baik sayangnya yogurt memiliki rasanya yang plain sehingga anak kurang tertarik untuk mengkonsumsinya. Meski begitu para orang tua bisa mengakalinya dengan meencampurnya dengan buah-buahan, sereal dan gula namun harus diperhatikan takarannya. Yogurt adalah opsi yang baik untuk sarapan pagi, snack bahkan dessert. Banyak sekali sekarang olahan yogurt yang sehat untuk anak namun tetap lezat.

source: giphy.com

Telur
Satu butir telur mengandung enam gram protein, vitamin D, vitamin B12 dan Besi. Beberapa telur juga diperkaya dengan asam lemak omega-three, yang membantu perkembangan otak anak-anak. Jangan khawatir tentang kolesterol dan lemak pada anak, karena telur mempunyai takaran yang tepat dan aman asal tidak berlebih . Sajian menarik telur adalah orak-arik telur, jika anak bosan cobalah berbagai olahan seperti salad telur atau dadar gulung. Telur juga merupakan makanan pembuka yang bagus untuk bayi yaitu ketika berusia antara 6 dan 12 bulan karena dapat membantu mencegah alergi makanan.

supply: giphy.com

Alpukat
Anak akan mudah menjaga berat badannya dengan alpukat. Mengandung lemak tak jenuh yang mampu mengontrol kolestrol sehat. Alpukat dicerna dengan lambat dalam sistem pencernaan sehingga membuat anak kenyang lebih lama, tentunya hal ini baik untuk diet anak. Alpukat sangat mudah dibuat olahan lainnya, seperti campuran salad ayam, olahan smoothie bahkan bisa dimakan langsung. Selain itu, Alpukat baik untuk bayi.

supply: giphy.com

Susu
Kalsium dan vitamin D yang terkandung dalam susu membuat tulang anak menjadi kuat. Meski begitu bayi tidak dibolehkan mengkonsumsi susu sapi sampai usia 2 tahun. Porsi sehat untuk anak yaitu tiga gelas susu rendah lemak. Meski begitu, para orang tua boleh menambahkan gula dalam takaran yang cukup. Minum susu bagi anak adalah kebutuhan yang mutlak dalam pertumbuhannya. Banyak sekali olahan susu, namun tetap diperhatikan kandungan gula, karena akan merusak kandungan gizinya. Jika anak tidak menyukai minum susu sapi, mungkin bisa dialihkan dengan yogurt atau keju.

supply: giphy.com

Semua Jenis Sayuran
Ya sayuran, tentunya. Tidak ada yang lebih menyehatkan selain mengkonsumsi sayuran. Semakin banyak variasi sayuran maka semakin banyak kandungannya. Warna pada sayuran merefleksikan kandungan gizi pada sayuran, Seperti sayuran yang berwarna hijau pada kangkung dan bayam mengandung vitamin K, sayuran merah atau jingga mengandung vitamin A dan sayuran silifer seperti brokoli, kol dan kembang kol mengandung senyawa pelawan kanker dan memberi makan untuk bakteri baik pada usus. Jangan pernah menyerah mengajarkan anak untuk makan sayuran, karena sangat baik untuk kesehatan anak di masa depan. Coba sajikan sayuran tersebut dengan variasi menu yang menarik, seperti contohnya anak tidak akan memakan tomat mentah, namun Anda bisa mengakalinya dengan memotong tomat menjadi potongan dadu agar anak mudah memakannya.

Mengkonsumsi makanan sehat adalah sebuah keharusan bagi semua orang dan sebagai orang tua harus menuntun anaknya agar mau makan-makanan diatas. Anak yang sehat akan memiliki jiwa yang kuat, sehingga menjadi lebih siap di masa depan. Jangan lupa untuk membekali kemampuan talent lainnya, seperti belajar bahasa inggris untuk anak agar menjadi anak yang sehat, kuat dan cerdas.

Baca Juga :